Tuesday, September 27, 2022

Kuliah 4 Dasar-Dasar Manajemen

 

Kuliah 4

Dasar-Dasar Manajemen

 

Lingkungan dan Budaya Organisasi

1.    Pengertian Lingkungan Organisasi

Stoner dan Freeman (1996) memberikan pengertian lingkungan organisasi sebagai lingkungan eksternal dan internal yang mempengaruhi baik langsung maupun tidak langsung terhadap organisasi. Lingkungan organisasi tidaklah statis namun bersifat dinamis dan kompleks. Lingkungan perusahaan menurut Basu Swastha (1991) adalah  keseluruhan dari faktor-faktor ekstern yang mempengaruhi perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya.

 



 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Pemilik adalah mereka yang secara historis maupun hukum dinyatakan sebagai pemilik akibat adanya penyertaan modal, ide ataupun berdasarkan ketentuan lainnya dinyatakan sebagai pemilik organisasi.

 Tim Manajemen adalah orang-orang yang menurut para pemilik organisasi atau perusahaan dinyatakan atau ditunjuk sebagai pengelola organisasi untuk suatu periode tertentu.

 Para Anggota atau Pekerja   adalah sumber daya manusia dari organisasi atau perusahaan yang bergelut dalam aktivitas operasional perusahaan dan menjalankan tugas-tugas keseharian organisasi berdasarkan apa yang telah ditetapkan oleh tim manajemen.

 Lingkungan Fisik Organisasi adalah sumber daya selain manusia yang dimiliki perusahaan dan menjadi faktor pendukung berjalannya sebuah aktifitas organisasi atau perusahaan

Pelanggan adalah mereka yang secara langsung memanfaatkan, menggunakan, dan mengajukan permintaan atas barang atau jasa yang ditawarkan oleh organisasi.

 Pesaing organisasi bisnis lain yang menjalankan bisnis yang sama dengan organisasi yang kita jalankan. Karena bisnis yang dijalankan sama, maka pesaing merupakan tantangan (sekaligus ancaman) yang dihadapi organisasi dalam meraih pelanggan

 Pemasok  adalah pihak yang terkait langsung dalam kegiatan bisnis dari sebuah organisasi, khususnya organisasi bisnis yang melakukan kegiatan produksi barang jadi dari berbagai jenis bahan baku .

 Regulator adalah pihak-pihak yang berkepentingan dalam menciptakan keadaan dan kegiatan bisnis yang fair dan aman bagi semua pihak yang ingin menjalankan bisnis

 Partner Strategis  adalah perusahaan lain yang menjalankan bisnis berbeda dengan perusahaan kita, akan tetapi dapat secara bersama-sama menjadi mitra kita dalam menjalankan bisnis yang saling menguntungkan kedua belah pihak

 Pemerintah  adalah pihak yang atas legitimasi politik tertentu di suatu negara, diangkat dan bertugas untuk mewujudkan masyarakat ke arah yang lebih baik dalam pembangunan di segala bidang

 Dalam kegiatan operasional, organisasi berhadapan dan senantiasa berusaha untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan-lingkungan yang terkait langsung atau lingkungan mikro perusahaan dan lingkungan yang tidak terkait langsung atau lingkungan makro perusahaan

 2.    Budaya Organisasi

Gibson (2006) mendefinisikan budaya organisasi sebagai apa yang dipahami oleh karyawan dan bagaimana persepsi itu menciptakan sebuah pola dari keyakinan (beliefs), nilai dan harapan. Hess dan Sililiano (2006)  mendefinisikan bahwa budaya organisasi biasanya menggambarkan seperangkat keyakinan, norma dan nilai bersama oleh anggota organisasi, kemudian keyakinan, norma dan nilai tersebut berhubungan dengan cara kerja dan apa-apa yang penting dalam organisasi. Robin (2003) memaknai budaya organisasi sebagai suatu sistem bersama yang dianut oleh anggota-anggota yang membedakan organisasi itu dengan organisasi-organisasi yang lain dan merupakan seperangkat karakteristik utama yang dihargai oleh organisasi itu.

            Terbentuknya budaya organisassi dipengaruhi oleh:

a.     Filosofi

b.    Seleksi

c.     Manajemen

d.    Sosialisasi

 

Pementukan budaya organisasi  dipengaruhi oleh :

a.       Pendiri

b.      Pemilik

c.       Manajer

d.      Anggota

 

Karakteristik budaya organisasi menurut Stoner yaitu

a.       Inovasi dan keberanian mengambil resiko (innovation and risk taking)

b.      Perhatian yang rinci (attention to detail)

c.       Berorientasi kepada hasil (outcome orientation)

d.      Berorientasi kepada manusia (people orientation)

e.       Stabilitas (staability)

 

 

Referensi

 

A.F Stoner, James dan Edward Freeman (eds), Manajemen Jilid I, terj. Alexander
Sindoro, Jakarta: PT Prahallindo, 1996.

Basu, Swastha, (1991), Manajemen Pemasaran Modern, Liberty, Yogyakarta

Gibson, I. D. (2006). Organisasi: Perilaku, Struktur, Proses. Jakarta: Erlangga
Hess, Peter dan Julie Sililiano. Management Responsibility for Performance. New York: McGraw Hill, 2006

Robbins, Stephen. P. 2003. Perilaku Organisasi. Jakarta: Gramedia

No comments:

Post a Comment